Wisata Sejarah di Bandung dan Gambar Lengkap

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Ada banyak sekali rekomendasi tempat wisata sejarah di Bandung yang menyimpan segudang cerita. Mengunjungi tempat sejarah tentunya memberi kesan yang berbeda dengan tempat wisata alam. Di wisata sejarah, kita menjadi tahu apa yang terjadi di masa lampau, dalam hal ini menambah pengetahuan kita.

Pada kesempatan kali ini, Dzawani Blog akan memberi rekomendasi tempat bersejarah di Jawa Barat yang ikonik. Untuk kamu yang ingin berwisata selama beberapa hari atau minggu, dapat menggunakan akomodasi penginapan dari Dzawani yang murah, nyaman, dan tentunya aman.

Rekomendasi Wisata Sejarah di Bandung yang Ikonik

Kabar baiknya, mengunjungi tempat wisata sejarah itu murah, lebih murah daripada tempat wisata yang lainnya. Misalnya ke museum sejarah, sering diadakan acara seminar, diskusi, pameran, dan hal menarik lainnya yang turut serta menambah wawasan pengunjung.

Berikut ini beberapa tempat ikonik yang menyimpan sejarah dan cerita dari masa lampau di Bandung.

1. Gedung Sate

Gedung Sate

Bangunan ikonik ini pastinya sudah tidak asing lagi ketika membicarakan tentang Kota Bandung. Ya, Gedung Sate dengan ornamen khas tusuk sate pada menaranya sekarang ini menjadi Kantor Gubernur Jawa Barat. Gedung ini berlokasi di Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung.

2. Monumen Bandung Lautan Api

Monumen Bandung Lautan Api

Tempat wisata sejarah di Bandung berikutnya berupa monumen. Bandung Lautan Api adalah monumen setinggi 45 meter yang menjadi markah tanah Bandung. Monumen ini memiliki sebanyak 9 sisi yang sangat ikonik di Kota Kembang. Pembangunan monumen Bandung Lautan Api untuk memperingati peristiwa tersebut, yaitu tentang pembumihangusan Bandung Selatan oleh M. Toha.

3. Jalan Braga

Jalan Braga

Sebenarnya, Jalan Braga adalah nama salah satu jalan utama di Bandung, yang sudah terkenal sejak pemerintahan Hindia Belanda sampai sekarang. Jalan Braga punya nama lain, Paris van Java, karena menjadi objek wisata sejarah yang ikonik dan instagramable.

4. Masjid Raya Bandung

Masjid Raya Bandung

Masjid Agung Bandung, yang sekarang lebih terkenal sebagai Masjid Raya, adalah tempat ibadah yang menyimpan sejarah masa lalu. Maka dari itulah, banyak orang berkunjung ke masjid ini selain untuk ibadah juga mengulik tentang masa lalunya.

5. Gua Belanda Bandung

Gua Belanda Bandung

Objek wisata alam sekaligus sejarah ini berlokasi di Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Semula, Gua Belanda pada tahun 1900-an merupakan bunker tentara. Umur yang sudah mencapai ratusan tahun tentunya menyimpan rahasia dan cerita luar biasa.

6. Museum Mandala Wangsit Siliwangi

Museum Mandala Wangsit Siliwangi

Museum ini menyimpan benda bersejarah di Bandung, yang diresmikan pada tahun 1966 oleh Kolonel Ibrahim Adjie. Untuk memasuki museum ini gratis, berlokasi di Kecamatan Sumur Bandung.

7. Gedung Isola

Gedung Isola

Villa Isola (Bumi Siliwangi) merupakan bangunan yang unik dengan konsep desain Art Deco. Terletak di Isola, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, hingga saat ini menjadi tempat wisata sejarah yang aesthetic. Terlebih proses pembangunan Gedung Isola sudah mulai sejak sekitar tahun 1933 silam. Wah, ini lebih tua daripada umur kita, ya.

8. Taman Sejarah Bandung

Taman Sejarah Bandung

Tempat bersejarah di Bandung berikutnya adalah Taman Sejarah Bandung, tempat yang cocok jika kamu ingin mengetahui sejarah kota ini di masa lalu. Berlokasi di bekas lahan parkir Gedung DPRD Kota Bandung, Jalan Aceh Nomor 53, Kecamatan Sumur Bandung.

Agar liburan menjadi lebih tenang, siapkan semua persiapan yang kamu butuhkan, termasuk akomodasi penginapan. Dzawani hadir di Bandung memberikan penginapan kost eksklusif dan hotel yang terjangkau namun fasilitasnya lengkap. Dengan begitu, kamu bisa mengunjungi semua tempat wisata sejarah di Bandung yang penuh cerita masa lampau itu sampai puas.

Tags :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pesan sekarang sebelum kehabisan!

Hubungi admin Zaza disini, survei lokasi dan dapatkan Kost Mewah Ramah di Dzawani