Tips memilih kontrakan perlu kamu perhatikan di awal sebelum pindah dari kos-kosan. Ya, memang ada beberapa alasan yang menjadi latar belakang seseorang memilih pindah ke kontrakan. Terutama alasan yang berkaitan dengan kebutuhan, fasilitas, dan sebagainya.
Kamu yang ingin pindah dari kos ke kontrakan, atau pindah antara kontrakan satu dengan rumah kontrakan yang lain. Wajib memperhatikan beberapa pertimbangan pindah kontrakan berikut ini. Agar apa? Supaya kontrakan kamu yang baru tidak lebih buruk dan menyengsarakan daripada penginapan sebelumnya.
Rumah kontrakan adalah salah satu favorit masyarakat Indonesia. Dengan mengontrak rumah, masyarakat rasa lebih ringan daripada harus mencicil rumah. Namun setiap orang punya pertimbangannya masing-masing, kan?
Tips Memilih Kontrakan Berdasarkan Harga Sewa
Kos memang mempunyai harga sewa yang lebih murah daripada kontrakan umumnya. Namun kalau sudah memutuskan untuk pindah, pertimbangkan bahwa harga sewa masih dapat kamu jangkau. Jangan hanya memilih rumah kontrakan yang sangat luas namun mengabaikan harga sewanya. Hal ini bisa mengakibatkan kamu pindah lagi di masa mendatang.
Lokasi Rumah Kontrakan Lebih Baik dari Sebelumnya
Jika kamu mempunyai usaha atau bisnis yang membutuhkan akses jalan lebih lebar, memilih kontrakan yang berlokasi strategis sangat penting. Lokasi ini akan membantu menjalankan serta mengembangkan bisnis yang tengah kamu usahakan.
Rumah kontrakan yang berada di daerah sepi lebih rentan. Mungkin ini juga alasan mengapa kamu memutuskan untuk pindah. Cara mencari kontrakan rumah yang mudah bisa dari internet. Sebab di masa sekarang, pemilik kontrakan berkualitas dan aman memiliki website, seperti di https://dzawani.com/.
Lakukan Survei Langsung ke Rumah Kontrakan
Kalau 2 hal di atas tidak ada kendala, maka tips memilih kontrakan selanjutnya adalah dengan mendatangi rumah secara langsung. Jangan lupa masuk untuk mengecek bagian rumah. Apakah jumlah kamar tidur sudah sesuai, luas area parkir sudah pas, dan lain sebagainya.
Komunikasi dengan Tetangga Sekitar Rumah Kontrakan
Kamu yang tinggal di sana dalam jangka waktu cukup lama, alangkah lebih baik mempunyai hubungan yang harmonis dengan tetangga. Jadi, ketika ada suatu kejadian yang tidak diinginkan, tetangga bisa membantu untuk menyelesaikannya.
Hubungan harmonis dengan tetangga ternyata meningkatkan rasa nyaman dan rasa aman. Hal uniknya, di sisi lain kamu bisa mencari informasi tentang penyewa kontrakan sebelumnya. Termasuk masalah rentan yang mungkin saja ada di rumah kontrakan yang mau kamu sewa.
Manfaatkan Promo Jika Ada
Berkaitan dengan budget menjadi hal yang riskan. Bagaimana tidak, sewa kontrakan yang terlambat bayar bisa-bisa membuat kamu diusir dari sana. Promo akan membantu proses pembayaran. Jadi, kalau ada promo baik dari website maupun media sosial penyedia kontrakan, ambil promo tersebut.
Negosiasi dengan Pemilik Rumah Kontrakan
Cara negosiasi dengan pemilik kontrakan bisa kamu mulai dari hal yang ia suka. Misalnya pemilik kontrakan menyukai sepak bola, ajak ngobrol tentang sepak bola dan puji pengetahuannya. Selanjutnya lancarkan negosiasi dengan pertimbangan sewa dalam jangka waktu lama misalnya.
Dengan cara tersebut, kemungkinan besar harga akan lebih turun dari normalnya. Kalau sudah fiks, kamu dapat mulai berkemas dan memasukkan barang-barang dari kontrakan lama ke kontrakan baru. Lebih baik jangan memutuskan untuk pindah jika belum mempunyai pandangan mau kontrak rumah di mana.
Sekian beberapa tips memilih kontrakan yang harus kamu siapkan di awal. Kalau sudah pamit dari kontrakan lama, tetapi belum punya kontrakan baru, ini bisa menjadi masalah. Mulai dari tergesa-gesa mencari kontrakan, kurang pertimbangan, dan sebagainya.
Dapatkan pengalaman menginap di tempat tinggal mewah ramah hanya di Dzawani. Temukan kami di sosial media Instagram, Youtube, Tiktok, Website.