Suka Duka Anak Kost Tidak Mudik, Lebaran di Kota Orang

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Bagaimana suka duka anak kost tidak mudik? Tentu saja ada banyak sekali dilema yang mereka rasakan. Kamu yang bisa pulang kampung sebaiknya bersyukur, pasalnya tidak semua orang memperoleh kesempatan seperti yang kamu dapatkan. Beberapa di antaranya harus tetap di kota orang, jauh dari rumah dan keluarga karena suatu keperluan.

Apalagi kalau kamu bekerja di luar negeri dan tidak bisa pulang ke Indonesia karena masih dalam masa kontrak. Rasanya harus menahan segala rindu dan semua perasaan bercampur aduk. Bukan hanya 1 kali lebaran (1 tahun), biasanya kerja di luar negeri sampai bertahun-tahun lamanya.

Perasaan Anak Kost Tidak Mudik

Pada kesempatan kali ini, Dzawani Blog akan memberi cerita yang cukup menarik tentang momen lebaran kali ini. Faktanya, masih ada orang yang tidak bisa berkumpul dengan keluarga di rumah. Beberapa orang merasa sangat sedih, beberapa lainnya biasa saja seperti tidak terjadi apa-apa. Atau malah merasa senang karena tidak akan memperoleh pertanyaan aneh-aneh.

Kalau kamu, masuk kategori yang mana? Sedih, biasa saja, atau senang karena tidak bisa lebaran di kota sendiri?

Suka Duka Anak Kost Tidak Mudik, Lebaran di Kota Orang

1. Kesedihan Tidak Bisa Berkumpul dengan Keluarga di Kampung Halaman

Anak kost tidak mudik yang pasti dirasakan adalah kesedihan. Hal paling penting tentunya bertemu keluarga dan orang tua. Selebihnya, mungkin hanya sebatas sapa hangat untuk saling memaafkan. Sayangnya, harapan tersebut harus terbentur oleh keadaan yang menjadikan kita tidak bisa pulang kampung.

2. Suara Takbir Mengingatkan pada Kenangan Indah

Tidak pulang kampung tetap mendengar suara takbir, sekarang kamu sedang berbaring mendengarkan suara tersebut sambil membayangkan kalau saja sudah berada di rumah. Pada titik ini, sebenarnya menangis merupakan hal yang sangat wajar.

Kenangan ketika masih kecil dan belum memiliki tanggung jawab hidup, masa-masa yang paling merdeka, biasanya muncul pertama kali. Kemudian membandingkan dengan kehidupan sekarang, yang penuh tekanan.

Untuk mengantisipasi kenangan tersebut, sebaiknya tidak mengeluh pada apa yang terjadi saat ini. Setiap hal harus kita syukuri, karena di balik hal tersebut pasti ada hikmah yang menyertai. Jangan sampai menganggap bahwa dewasa adalah jebakan, karena anggapan itu bisa membuat kamu merasa lebih nelangsa.

3. Kangen Banget Ingin ketemu Teman

Anak kost gagal mudik pasti punya rasa kangen yang sangat besar. Tidak hanya kepada keluarga di rumah, melainkan juga teman sepermainan. Kamu mungkin juga merasakannya, membayangkan bisa berkumpul dengan teman-teman seperti dahulu kala.

Sayangnya, keadaan sekarang sudah berubah, tidak sama seperti dulu. Kamu sedang berada di kota orang, terpaksa tetap melakukan aktivitas entah itu bekerja maupun belajar. Sementara ingin mudik pun tidak bisa. Hanya membesarkan hati untuk menerima semua takdir Tuhan Yang Maha Esa.

4. Kesepian karena Teman Satu Kamar Sudah Pulang

Lebaran di kota orang apalagi kalau sudah sendiri di kost, rasanya ingin ikut mudik namun keadaan tidak mengizinkan. Lantas, rasa kesepian tiba-tiba membesar, suasana sudah sangat berubah tidak seperti di kampung halaman.

Di kost sendirian mau ngapa-ngapain kurang bersemangat, padahal pada saat tersebut kamu dalam keadaan paling bebas. Hal ini membuktikan bahwa kebahagiaan seseorang juga bisa timbul karena pengaruh dari orang lain.

Terlepas dari suka duka anak kost tidak mudik di atas itu, tetaplah bersyukur atas keadaan yang sedang kamu alami. Di luar sana, banyak orang yang ingin seperti kamu. Setidaknya, dari apa yang kamu lakukan menjadi kebanggaan tersendiri untuk orang tua maupun keluarga di rumah.

Tags :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pesan sekarang sebelum kehabisan!

Hubungi admin Zaza disini, survei lokasi dan dapatkan Kost Mewah Ramah di Dzawani