Menciptakan Lingkungan Kerja yang Baik agar Produktif

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Lingkungan kerja yang baik akan menambah produktifitas dalam bekerja. Oleh sebab itulah, penting kiranya kita mendapatkan lingkungan kerja yang sehat. Di sisi lain, hal ini meningkatkan kenyamanan ketika bekerja.

Apakah kamu pernah membayangkan, bekerja di tempat yang tidak nyaman? Rasanya tertekan, terpenjara, tidak bisa bergerak, dan ingin keluar?

Lingkungan kerja yang toxic hanya akan membawa petaka dan masalah berkepanjangan. Sebaiknya mulai mengubah atmosfer di tempat kerja atau mencari tempat yang baru agar lebih nyaman. Pada kesempatan kali ini, Dzawani Kost akan memberi tips bagaimana membentuk atmosfer di lingkungan kerja agar positif!

Bagaimana Menciptakan Lingkungan Kerja yang Baik dan Produktif?

Jika berbicara tentang standar lingkungan kerja, maka kita akan bersinggungan dengan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Namun secara budaya, sebenarnya bisa bagi kita menciptakan lingkungan yang positif dan nyaman dengan cara berikut.

Menciptakan Lingkungan Kerja yang Baik agar Produktif
Ilustrasi lingkungan kerja sehat by Pexels

1. Menjaga Hubungan Profesional dengan Rekan Kerja

Menjaga hubungan baik dengan rekan kerja dalam taraf profesional, dan tidak lebih dari itu. Kita sering bertemu dengan rekan kerja, bukan berarti harus mempunyai hubungan yang lebih. Jaga dan tahan hubungan secara profesional, agar tidak muncul masalah di hari mendatang.

2. Ikut Terlibat dalam Kegiatan Diskusi

Cobalah mencari perasaan asyik ketika diskusi, misalnya dengan mengungkapkan pendapat. Sebuah rapat atau diskusi yang membosankan, seringkali bersumber dari anggota yang acuh tak acuh dan pasif. Kamu bisa menjadi pendorong agar anggota lain ikut aktif dalam kegiatan ini.

3. Saling Menghormati antar Rekan Kerja

Lingkungan kerja yang baik juga dapat kamu mulai dengan saling menghormati, yang mana dampaknya positif. Tidak ada udang di balik batu, saling gunjing, atau tertekan. Salah satu contoh mudahnya adalah tidak bermain HP ketika ada rekan kerja yang mengajak bicara.

4. Tidak Memotong Pendapat Orang Lain

Memotong pendapat di mana orang lain belum selesai bicara merupakan tindakan yang kurang sopan. Walaupun kita tidak setuju dengan apa yang diungkapkan, sebaiknya menunggu waktu yang tepat. Bukan malah langsung memotongnya di tengah pembicaraan. Dalam lingkungan kerja yang sehat, tidak ada kompetisi siapa yang mendominasi dan siapa yang tereliminasi.

5. Paham Waktu Serius dan Waktu Bercanda

Hal ini menjadi masalah umum yang sering terjadi, ketika serius malah bercanda. Begitu pula sebaliknya, ketika bercanda malah terbawa suasana hati menjadi serius. Pahamilah waktu dan suasana, kamu sebaiknya fokus saat itu, bukan mengalihkan perhatian kemudian tiba-tiba berbicara ngawur.

6. Melakukan Aktivitas Produktif di Rumah atau Kost

Selain berada di tempat kerja, untuk menjaga suasana hati tetap baik, maka lakukan aktivitas di rumah atau tempat tinggal kamu. Contohnya, olahraga di pagi hari, mencoba hal baru yang berkaitan dengan hobi ketika pulang kerja, dan lain sebagainya.

7. Berada di Tempat Tinggal yang Nyaman

Sedangkan untuk para pekerja lepas atau karyawan yang work from home, maka lebih berfokus pada tempat tinggal yang nyaman. Entah itu rumah, sewa kamar kost, guest house, atau bahkan hanya di mess. Kost eksklusif Dzawani akan menjamin kenyamanan kamu dengan fasilitas lengkap yang ada di dalamnya.

Rasa bosan, jenuh, malas, dan tidak semangat sangat sering muncul saat kita bekerja. Apalagi kalau berada di lingkungan kerja yang toxic, bos tangan besi yang otoriter, atau klien yang banyak mau. Terlepas dari itu semua, lingkungan kerja yang baik berasal dari suasana hati kita yang sama-sama baik. Maka, jaga perasaan agar tetap positif dan sehat!

Tags :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pesan sekarang sebelum kehabisan!

Hubungi admin Zaza disini, survei lokasi dan dapatkan Kost Mewah Ramah di Dzawani