7 Kiat Ngontrak Rumah untuk Pengantin Baru

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Bagi pasangan yang baru saja menikah, mungkin kalian pernah berpikir ngontrak rumah untuk pengantin baru akan menjadi bagaimana. Pasalnya, persoalan tentang tempat tinggal menjadi pembahasan yang riskan. Terlebih kalau kamu belum punya pekerjaan tetap, perlu berpikir beberapa kali sebelum mencoba untuk mengontrak rumah.

Sebagai pertimbangan di awal, ngontrak rumah berarti kamu menyewa rumah tersebut sebagai tempat tinggal sementara. Sedangkan, kalau masa kontrak sudah habis, maka rumah itu kembali kepada pemiliknya.

Tidak sedikit pendapat yang menyarankan agar mencicil beli rumah alih-alih ngontrak rumah. Ngontrak rumah dengan ngekos, sejatinya hampir sama. Namun, rumah sebagaimana yang kita tahu, mempunyai ruangan yang banyak dan lebih luas.

Tips Ngontrak Rumah untuk Pengantin Baru

7 Kiat Ngontrak Rumah untuk Pengantin Baru
Ilustrasi rumah kontrakan by Pexels

Lantas, kalau kalian sudah memutuskan untuk ngontrak rumah bersama, bagaimana cara hemat hidup ngontrak sambil menabung? Berikut ini sudah Blog Dzawani susun dari berbagai sumber pengalaman pengantin baru ngontrak rumah, sebagai pertimbangan cara hidup ngontrak bagi kalian.

1. Ngontrak Rumah untuk Pengantin Baru, Pastikan Punya Tetangga

Hal pertama kali yang perlu kalian perhatikan adalah memastikan bahwa rumah kontrakan punya tetangga manusia. Bayangkan ketika kalian ngontrak, kanan kiri tidak ada rumah, apalagi kalau yang ada kuburan. Itu akan membuat kehidupan berumah tangga di awal-awal terasa kurang nyaman.

2. Pertimbangkan Batas Waktu Maksimal Ngontrak Rumah

Kedua kalinya, setiap pasangan suami istri wajib mempunyai rencana jangka panjang. Tentunya kalian tidak ingin ngontrak rumah selamanya. Misalnya, akan berhenti ngontrak jika sudah punya anak, atau akan berhenti ngontrak kemudian beralih mencicil rumah setelah punya pekerjaan yang mensejahterakan.

3. Cari Tambahan Penghasilan dari Rumah

Pada dasarnya, antara suami maupun istri bisa memberi sumbangsih finansial untuk memenuhi keuangan keluarga. Dari ngontrak rumah inilah, masing-masing bisa mengembangkan potensi, atau merealisasikan ide bisnis di sana.

4. Pastikan Rumah yang Mau Kalian Kontrak Tidak Bermasalah

Masalah rumah kontrakan sebenarnya ada sangat banyak. Masalah umum yang sering terjadi antara lain: rumah sangat horor, rumah kontrakan jauh dari pemukiman, atau mempunyai tetangga yang tidak mengindahkan norma sosial. Pastikan dulu sebelum deal, bahwa rumah tersebut bebas dari masalah-masalah yang mengganggu kenyamanan maupun keamanan kalian.

5. Ngontrak Rumah yang Dekat Tempat Ibadah, Punya Sisi Positif Tersendiri

Jika kamu muslim, sebaiknya mengontrak di rumah yang dekat masjid. Sedangkan kalau kamu non muslim, pilih yang dekat dengan gereja atau tempat ibadah yang lainnya. Tanpa kamu sadari, hal ini membawa dampak positif terhadap pandangan para tetangga kepada keluarga kamu.

6. Mulai Sosialisasi dengan Tetangga

Jangan lupa untuk senantiasa bersosialisasi dengan tetangga sekitar rumah kontrakan. Baik dengan mengunjungi rumahnya satu per satu, maupun bertegur sapa saat bertemu. Ikuti juga kegiatan kemasyarakatan yang ada di lingkungan tempat tinggal baru. Hal ini menjadikan kamu lebih mudah diterima oleh lingkungan.

7. Jaga Hubungan Baik dengan Pemilik Kontrakan Rumah

Poin berikutnya, sekaligus sebagai hal yang wajib kalian terapkan seterusnya. Yaitu menjaga hubungan baik dengan pemilik rumah kontrak. Pun, jika kamu sudah berhenti ngontrak dari rumah tersebut. Dengan begitu, setidaknya mempererat tali silaturahmi serta mendapat kepercayaan dari empunya rumah.

Tampaknya, itulah beberapa cara ngontrak rumah untuk pengantin baru yang bisa kalian terapkan. Pada intinya, ngontrak bukan selamanya, melainkan hanya sebatas batu loncatan menuju lebih dekat pada impian punya rumah sendiri.

Tags :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pesan sekarang sebelum kehabisan!

Hubungi admin Zaza disini, survei lokasi dan dapatkan Kost Mewah Ramah di Dzawani